Turis Barat di Bangkok memperingatkan kemungkinan serangan teror

Turis Inggris hari ini diperingatkan untuk berhati-hati terhadap kemungkinan serangan yang menargetkan orang barat di Thailand setelah polisi menggagalkan plot teror di Bangkok.

Turis Inggris hari ini diperingatkan untuk berhati-hati terhadap kemungkinan serangan yang menargetkan orang barat di Thailand setelah polisi menggagalkan plot teror di Bangkok.

Kedutaan Besar AS mengungkapkan ancaman 'nyata dan kredibel' terhadap orang Amerika dan wisatawan Barat di ibu kota Thailand.

Peringatan itu - yang pertama kali terjadi di Bangkok dalam ingatan baru-baru ini - menyusul penangkapan seorang pria Lebanon yang diduga memiliki hubungan dengan militan Hizbullah yang didukung Iran.

Dia ditangkap setelah mendapat petunjuk yang membantu menggagalkan serangan terencana pada Malam Tahun Baru. Seorang plotter kedua masih buron tadi malam.
Pejabat AS mendesak warga Amerika untuk 'menjaga kerahasiaan' di depan umum dan berhati-hati di daerah tempat turis barat berkumpul.

"Teroris asing mungkin saat ini ingin melakukan serangan terhadap kawasan wisata di Bangkok dalam waktu dekat," tambah mereka.

Peringatan di Bangkok datang pada saat ketegangan yang meningkat antara Barat dan Iran atas ambisi nuklir Teheran.

Ribuan pelayat meneriakkan slogan anti-AS dan Israel pada pemakaman ahli nuklir terbunuh di Teheran, Mostafa Ahmadi Roshan kemarin.

APA YANG PERLU DIPERHATIKAN DARI PASAL INI:

  • Peringatan itu - yang pertama kali terjadi di Bangkok dalam ingatan baru-baru ini - menyusul penangkapan seorang pria Lebanon yang diduga memiliki hubungan dengan militan Hizbullah yang didukung Iran.
  • The warning in Bangkok comes at a time of heightened tension between the West and Iran over Tehran's nuclear ambitions.
  • US officials urged Americans to ‘keep a low profile' in public and to exercise caution in areas where western tourists gather.

<

Tentang Penulis

Linda Hohnholz

Pemimpin redaksi untuk eTurboNews berbasis di markas eTN.

Bagikan ke...