Tit for tat: Libya Timur melarang orang Amerika sebagai tanggapan atas larangan perjalanan baru AS

0a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1-7
0a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1-7

Sebuah pemerintah yang berbasis di Libya timur mengatakan pada Rabu bahwa mereka akan melarang masuknya warga AS setelah pemerintahan Presiden Donald Trump memasukkan Libya dalam larangan perjalanan baru.

Pemerintah Abdullah al-Thinni yang bermarkas di timur sejajar dengan komandan militer Libya Khalifa Haftar dan menentang Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) yang diakui secara internasional di Tripoli.

Mengumumkan pelarangannya, pemerintah yang berbasis di timur mengatakan mereka menanggapi "eskalasi berbahaya yang menargetkan warga Libya dan menempatkan mereka di keranjang yang sama dengan teroris yang melawan… angkatan bersenjata kami."

APA YANG PERLU DIPERHATIKAN DARI PASAL INI:

  • Sebuah pemerintah yang berbasis di Libya timur mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka akan melarang masuknya warga negara AS setelah pemerintahan Presiden Donald Trump memasukkan Libya dalam larangan perjalanan baru.
  • Saat mengumumkan larangan tersebut, pemerintah yang bermarkas di wilayah timur mengatakan pihaknya menanggapi “eskalasi berbahaya yang menargetkan warga Libya dan menempatkan mereka di keranjang yang sama dengan teroris yang…dilawan oleh angkatan bersenjata kami.
  • Pemerintah Abdullah al-Thinni yang bermarkas di timur sejajar dengan komandan militer Libya Khalifa Haftar dan menentang Pemerintah Kesepakatan Nasional (GNA) yang diakui secara internasional di Tripoli.

<

Tentang Penulis

Pemimpin Redaksi Penugasan

Pemimpin redaksi Tugas adalah Oleg Siziakov

3 komentar
Terbaru
sulung
Masukan Inline
Lihat semua komentar
Bagikan ke...