Korean Air dipindahkan ke Terminal 2 Bandara Incheon

0a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1-19
0a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1-19

Berkat teknologi mutakhir T2, desain arsitektur yang ramah lingkungan, dan banyak fasilitas penumpang lainnya yang nyaman, terminal baru di Bandara Internasional Incheon akan memperkuat posisinya sebagai hub utama di Asia Timur Laut.

Terminal 2 Penumpang Bandara Incheon (T2) resmi dibuka. Korean Air, maskapai penerbangan terbesar di negara itu, kini telah memindahkan operasinya dari T1 ke T2 dan menyambut penumpang dengan layanan bandara otomatis dan inovatif. Total empat maskapai sekarang beroperasi dari T2 – Korean Air, Delta Air Lines, Air France, dan KLM – semua anggota SkyTeam.

Berkat teknologi mutakhir T2, desain arsitektur yang ramah lingkungan, dan banyak fasilitas penumpang lainnya yang nyaman, terminal baru di Bandara Internasional Incheon akan memperkuat posisinya sebagai hub utama di Asia Timur Laut.

■ Terminal eksklusif untuk SkyTeam untuk memastikan pengalaman perjalanan yang cepat dan lancar

Terminal baru memungkinkan penumpang dari empat maskapai yang pindah ke T2 layanan bandara yang lebih nyaman dan berubah. Desain terminal baru berusaha untuk memberikan pengalaman bandara yang mulus dan nyaman kepada pelanggan, termasuk check-in, lounge, boarding, dan pengurangan waktu transit.

Korean Air telah menambah jumlah kios check-in dan mesin penyerahan bagasi otomatis di T2. Terminal baru juga telah memperkenalkan 24 perangkat penyaringan terbaru dan teknologi di terminal ini memastikan waktu check-in, imigrasi, dan transit penumpang berkurang hingga 20 menit dibandingkan dengan T1.

Untuk mempersingkat waktu tunggu penumpang untuk bagasi terdaftar mereka, sistem kecepatan tinggi untuk mengangkut bagasi telah diterapkan di T2. Sementara itu, akses ke bandara akan lebih nyaman dari sebelumnya, dengan adanya stasiun bus dan kereta bandara yang terletak tepat di samping T2.

■ Layanan khusus untuk Penumpang Kelas Tinggi

Ada juga fasilitas check-in eksklusif baru untuk penumpang Kelas Atas di T2. Korean Air menyambut penumpang First Class di 'Premium check-in Lounge' baru yang akan bertindak sebagai layanan pramutamu satu atap, termasuk check-in, pemeriksaan bagasi, informasi imigrasi, dan bahkan minuman selamat datang. Penumpang Kelas Prestise dan penumpang setia seperti Million Miler Club dan anggota Morning Calm Premium akan disambut di 'Konter Check-in Premium'.

Setelah prosedur check-in, pelanggan akan menikmati pengalaman luar biasa di Lounge yang baru dibuka. Sebuah lounge mewah dengan hanya 30 kursi siap untuk menyambut penumpang Kelas Utama, dan lounge yang terletak di barat dan timur dengan 400 kursi dan 200 kursi masing-masing akan menyediakan tempat berlindung di mana penumpang Kelas Prestige dapat bersantai sebelum penerbangan mereka. Selain itu, lounge khusus untuk high miler Korean Air, termasuk anggota Million Miler Club dan Morning Calm Premium, akan dibuka secara terpisah untuk lebih meningkatkan layanan bagi pelanggan Korean Air Premium.

■ Lebih cerdas dan lebih nyaman… Desain ramah lingkungan harus diperhatikan

Desain T2 yang ramah lingkungan juga akan menjadi daya tarik bagi penumpang yang berkunjung. Mengadaptasi teknologi yang sangat efisien seperti pencahayaan alami, ventilasi alami, dan energi terbarukan, akan menghemat sekitar 40% energi dibandingkan dengan T1. Ada juga taman dalam ruangan skala besar untuk menyediakan ruang relaksasi bagi pengguna bandara.

Fitur lain termasuk, kotak tidur untuk penumpang yang ingin tidur beberapa jam saat transit serta observatorium untuk melihat landasan pacu dan pesawat. Ada juga 'Great Hall', yaitu aula pertunjukan besar, dirancang untuk mengadakan berbagai macam pertunjukan budaya.

'Layanan berbasis lokasi' adalah layanan yang baru diluncurkan, yang akan bekerja dengan smartphone penumpang untuk memberikan informasi yang berguna kepada penumpang berdasarkan lokasi mereka yang sebenarnya. Ketika, misalnya, jika penumpang dekat dengan gerbang keberangkatan, informasi yang berguna akan secara otomatis muncul di ponsel mereka, seperti boarding pass, lokasi ruang tunggu, waktu penerbangan, dll.

■ Joint Venture trans-Pacific Korean Air dan Delta Air Lines menciptakan efek sinergi dengan T2

Setelah usaha patungan Korean Air dan Delta Air Line berlaku, jumlah penumpang yang ingin melakukan perjalanan ke dan transit melalui Korea kemungkinan akan meningkat, yang pada gilirannya akan membantu memperkuat posisi Bandara Incheon sebagai pusat penerbangan utama di Asia. Dengan jaringan rute Pasifik dan Asia Tenggara Korean Air, dikombinasikan dengan jaringan rute Delta Air Line AS, kemungkinan akan ada peningkatan penumpang transfer dan fitur baru di Terminal 2 akan menawarkan waktu transfer yang lebih singkat dan layanan terpadu.

APA YANG PERLU DIPERHATIKAN DARI PASAL INI:

  • Ketika usaha patungan Korean Air dan Delta Air Line berlaku, jumlah penumpang yang ingin melakukan perjalanan dan transit melalui Korea kemungkinan akan meningkat, yang pada gilirannya akan membantu memperkuat posisi Bandara Incheon sebagai pusat penerbangan utama di Asia.
  • Dengan jaringan rute Korean Air di Pasifik dan Asia Tenggara, dikombinasikan dengan jaringan rute Delta Air Line di AS, kemungkinan besar akan ada peningkatan jumlah penumpang transfer dan fitur-fitur baru di Terminal 2 akan menawarkan pengurangan waktu transfer dan layanan terpadu.
  • Fitur lainnya termasuk, kotak tidur untuk penumpang yang ingin tidur beberapa jam saat transit serta observatorium untuk melihat landasan pacu dan pesawat.

<

Tentang Penulis

Pemimpin Redaksi Penugasan

Pemimpin redaksi Tugas adalah Oleg Siziakov

Bagikan ke...