Ho Chi Minh City Caravelle Hotel menerbitkan sebuah buku untuk 50 tahun pertamanya

Bangunan ini mungkin bukan yang paling mencolok dalam siluet kota Ho Chi Minh City (HCM), Saigon, tapi pastinya merupakan salah satu yang paling ikonik di kota metropolitan Vietnam selatan.

Bangunan ini mungkin bukan yang paling mencolok dalam siluet kota Ho Chi Minh City (HCM), Saigon, tapi pastinya merupakan salah satu yang paling ikonik di kota metropolitan Vietnam selatan. Hotel Caravelle merayakan ulang tahunnya yang ke 50 sepanjang tahun 2009, dan tidak ada hotel lain di HCM City yang memiliki sejarah yang lebih hidup daripada properti ini.

Untuk merayakan ulang tahun yang istimewa ini, sebuah buku 114 halaman telah diterbitkan berjudul, Caravelle - Saigon: A History. Butuh waktu satu tahun bagi tim penulis dan peneliti untuk membuat buku dan mengumpulkan cerita menarik dari beragam individu yang hidupnya bersinggungan dengan Caravelle.

Selama Perang Vietnam, hotel ini bertindak sebagai klub pers tidak resmi Saigon dan menjadi titik pertemuan bagi banyak ikon media seperti David Halberstam, Peter Arnett, Morley Safer, Neil Sheehan, dan Walter Cronkite. CBS News, ABC News, dan New York Times juga memiliki kantor di hotel selama perang.

“Sejarah Caravelle menjadikannya bagian dari struktur Kota Ho Chi Minh dan Vietnam sedemikian rupa sehingga sangat sedikit hotel di mana pun yang bisa ada,” jelas John Gardner, manajer umum Caravelle. “Ini bukan 'hanya' hotel bintang lima, ini adalah 'karakter' dalam cerita perkembangan Vietnam modern,” tambahnya.

Buku ini menelusuri kembali kisah hotel dari pembukaannya pada tahun 1959 hingga renovasi besar-besaran pada tahun 1998. Buku ini juga merupakan kesaksian dari evolusi industri perhotelan di Saigon. Buku tersebut dapat dipesan di toko suvenir hotel atau melalui Internet di www.caravellehotel.com.

<

Tentang Penulis

Linda Hohnholz

Pemimpin redaksi untuk eTurboNews berbasis di markas eTN.

Bagikan ke...