Trekking di Nepal Lebih Aman

Untuk menjamin keselamatan dan keamanan pengunjung trekking di kawasan lindung di pegunungan Nepal, Badan Pariwisata Nepal (NTB) telah merevisi prosedur Sistem Manajemen Informasi Trekking (TIMS).

Ketentuan baru mengharuskan semua trekker untuk mendapatkan layanan pemandu trekking berlisensi. Mereka juga perlu mendapatkan Kartu TIMS melalui agen trekking resmi yang terdaftar di Pemerintah Nepal. Ketentuan baru akan mulai berlaku setelah 31 Maret 2023.

Setelah serangkaian diskusi dengan trekking dan serikat pekerja terkait di Nepal, mereka telah mengambil keputusan. Revisi terbaru diharapkan dapat mengurangi insiden yang merugikan. Tersesat dalam perjalanan, masalah kesehatan, dan bencana alam merupakan kecelakaan yang paling umum terjadi.

Dengan penerapan ini, trekker akan memiliki akses langsung ke sistem dukungan profesional. Ini juga akan membantu dalam mengatasi tantangan operasi penyelamatan jika terjadi situasi yang tidak beralasan.

Selain keselamatan, ketentuan baru ini akan menciptakan lapangan kerja bagi pekerja di sektor pariwisata Nepal dan mencegah operasi pendakian yang tidak sah di negara tersebut.

<

Tentang Penulis

Binayak Karki

Binayak - berbasis di Kathmandu - adalah seorang editor dan penulis yang menulis untuk eTurboNews.

Berlangganan
Beritahu
tamu
0 komentar
Masukan Inline
Lihat semua komentar
0
Akan menyukai pikiran Anda, silakan komentar.x
Bagikan ke...