Asosiasi Hotel Eilat: Kerusuhan keamanan akan mengganggu pariwisata

Sehari setelah Eilat merayakan peluncuran rute penerbangan baru El Al ke kota resor, penduduk setempat optimis bahwa penerbangan ini akan meningkatkan pariwisata ke kota selatan tersebut.

Sehari setelah Eilat merayakan peluncuran rute penerbangan baru El Al ke kota resor, penduduk setempat optimis bahwa penerbangan ini akan meningkatkan pariwisata ke kota selatan tersebut.

Pada Senin pagi, harapan ini digantikan oleh kecemasan: Menurut laporan, empat roket meledak di Eilat, satu di daerah terbuka di kota dan tiga di Laut Merah, kemungkinan besar di wilayah Yordania. Tidak ada cedera atau kerusakan yang dilaporkan. Satu roket mendarat di dekat sebuah hotel di kota Aqaba, Yordania, menewaskan satu orang.

"Ini pasti terjadi pada saat yang buruk, di puncak musim turis," kata Shabi Shay, manajer umum Asosiasi Hotel Eilat, kepada Calcalist. “Namun, saya tidak percaya bahwa orang Israel akan didorong untuk membatalkan liburan mereka.

“Ini bisa berdampak pada reservasi untuk musim dingin. Saya yakin akan ada beberapa konsekuensi; hal ini tidak dapat terjadi tanpa disadari sama sekali. Dulu, ketika roket Katyusha ditemukan di kota, atau setelah serangan teroris di toko roti, penyelenggara pariwisata di luar negeri mulai mengajukan pertanyaan. "

Dia menambahkan bahwa lokasi geografis Eilat, jauh dari pusat Israel, dan kerusuhan keamanan yang dialami beberapa kota - termasuk Ashkelon dan Kiryat Shmona - telah menjadi salah satu keuntungan dari kota selatan yang digunakan untuk menjual paket kepada wisatawan dari di luar negeri.

“Kami menjual Eilat sebagai tempat yang tenang,” kata Shay. “Orang Yordania dan Mesir juga menyadari bahwa akan menjadi buruk jika daerah ini diganggu, karena akan mempengaruhi Taba dan Aqaba. Pertanyaannya adalah apakah ini akan menjadi satu peristiwa atau tidak, dan jika ya, akan lebih mudah untuk menanganinya. "

APA YANG PERLU DIPERHATIKAN DARI PASAL INI:

  • Dia menambahkan bahwa lokasi geografis Eilat, jauh dari pusat Israel, dan kerusuhan keamanan yang dialami beberapa kota - termasuk Ashkelon dan Kiryat Shmona - telah menjadi salah satu keuntungan dari kota selatan yang digunakan untuk menjual paket kepada wisatawan dari di luar negeri.
  • Di masa lalu, ketika roket Katyusha ditemukan di kota, atau setelah serangan teroris di toko roti, penyelenggara pariwisata di luar negeri mulai mengajukan pertanyaan.
  • Pertanyaannya adalah apakah ini akan menjadi peristiwa tunggal atau tidak, dan jika ya, maka akan lebih mudah untuk menanganinya.

<

Tentang Penulis

Linda Hohnholz

Pemimpin redaksi untuk eTurboNews berbasis di markas eTN.

Bagikan ke...