Nairobi - New York segera tanpa henti di Kenya Airways

KEAF
KEAF
Ditulis oleh Juergen T Steinmetz

Kenya Airways hari ini menandai pencapaian besar dengan peluncuran penerbangan nonstop dari Nairobi ke New York. Maskapai nasional mulai menjual hari ini tiket untuk penerbangan perdana yang dijadwalkan pada 28 Oktober tahun ini.

Kenya Airways menjadi maskapai pertama yang menawarkan penerbangan nonstop antara Afrika Timur dan Amerika Serikat.

Maskapai ini sudah melayani Afrika, Eropa, Timur Tengah, anak benua India, dan Asia. Pembukaan tujuan AS melengkapi bagian penting untuk jaringan Kenya Airways, memperkuat posisinya sebagai salah satu operator Afrika terkemuka.

“Ini adalah momen yang menyenangkan bagi kami. Ini sesuai dengan strategi kami untuk menarik lalu lintas pariwisata korporat dan kelas atas dari dunia ke Kenya dan Afrika. Kami merasa terhormat untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Kenya dan Afrika Timur.” kata Managing Director dan CEO Kenya Airways Group Sebastian Mikosz.

Dengan lebih dari 40 perusahaan multinasional Amerika yang berlokasi di Nairobi dan banyak lagi di seluruh Afrika, peluncuran penerbangan harian diharapkan lebih memacu perdagangan antara Amerika dan Afrika.

Kenya Airways akan menawarkan pelanggannya pengalaman perjalanan yang unik antara dua gerbang besar. Ini akan menjadi koneksi tercepat dari Afrika Timur ke New York, dengan durasi 15 jam menuju timur dan 14 jam menuju barat. Penerbangan ultra-jarak jauh, unik untuk jaringan Kenya Airways, akan membutuhkan 4 Pilot dan 12 pramugari serta 85 ton bahan bakar sekali jalan, menjadikannya operasi yang luar biasa.

Maskapai ini akan mengoperasikan Boeing 787 Dreamliner canggihnya dengan kapasitas 234 penumpang. Penerbangan akan berangkat setiap hari dari hub Bandara Internasional Jomo Kenyatta di Nairobi pada pukul 23:25 tiba di bandara JFK di New York pada pukul 06:25 keesokan harinya. Dari New York akan berangkat pukul 12:25 mendarat di JKIA pukul 10:55 keesokan harinya. Durasinya adalah 15 jam menuju timur dan 14 jam menuju barat.

Jadwal yang nyaman ini akan memungkinkan koneksi ke dan dari lebih dari 40 tujuan Afrika melalui hub Kenya Airways di Nairobi.

<

Tentang Penulis

Juergen T Steinmetz

Juergen Thomas Steinmetz terus bekerja di industri perjalanan dan pariwisata sejak remaja di Jerman (1977).
Dia menemukan eTurboNews pada tahun 1999 sebagai buletin online pertama untuk industri pariwisata perjalanan global.

2 komentar
Terbaru
sulung
Masukan Inline
Lihat semua komentar
Bagikan ke...