Kenya memulai tahun baru dengan awal yang baik dalam pariwisata kapal pesiar

0a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a-4
0a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a1a-4

Kedatangan kapal mewah di Mombasa minggu ini menunjukkan bahwa pariwisata kapal pesiar sedang meningkat di Kenya.

Pariwisata Kenya telah memulai tahun baru dengan ledakan, setelah sebuah kapal mewah berlabuh di kota wisata Samudra Hindia Mombasa, di safari pelayaran vintage ke pantai Afrika Timur.

Surat kabar terkemuka Kenya, The Daily Nation mengatakan bahwa MS Nautica, yang dijalankan oleh perusahaan pelayaran Oceania Cruises yang berbasis di AS, tiba di Mombasa dari Pulau Zanzibar dengan 576 turis dan 395 awak.

Daily Nation melaporkan bahwa kedatangan kapal mewah di Mombasa Kamis pekan ini menunjukkan bahwa pariwisata kapal pesiar meningkat di Kenya.

Para pengunjung diperkirakan akan berangkat nanti ke Mahe, Seychelles.

Pada November 2017, MS Nautica membawa lebih dari 1,000 penumpang dan awak ke Mombasa, sementara MS Silver Spirit datang dengan lebih dari 800 turis, kata surat kabar itu.

Sebagian besar wisatawan berasal dari Amerika Serikat dan Inggris, sementara yang lain berasal dari Jerman, Australia, Prancis, Spanyol, Meksiko, Brasil, Belgia, Belanda, Denmark, dan Afrika Selatan.

Setibanya di sana, beberapa wisatawan terbang ke Taman Nasional Amboseli untuk permainan drive, sementara yang lain tetap di Pulau Mombasa untuk melihat-lihat.

Wisatawan Amerika Daniel Dole dan istrinya Yvette dikutip mengatakan mereka sangat gembira setelah tiba di Kenya untuk pertama kalinya. Mereka mengatakan bahwa mereka sedang menuju ke Amboseli untuk melihat singa, gajah, jerapah, macan tutul dan kerbau.

Taman Nasional Amboseli adalah salah satu hotspot wisata terkemuka di Afrika Timur yang terletak di kaki Gunung Kilimanjaro yang lebih dekat di mana pengunjung dapat melihat gunung tertinggi di Afrika.

“Selama bertahun-tahun, kami telah merencanakan untuk mengunjungi negara indah yang terkenal di dunia untuk safari. Kami tidak sabar untuk segera ke Amboseli untuk melihat satwa liar di habitat aslinya,” kata para turis.

<

Tentang Penulis

Pemimpin Redaksi Penugasan

Pemimpin redaksi Tugas adalah Oleg Siziakov

2 komentar
Terbaru
sulung
Masukan Inline
Lihat semua komentar
Bagikan ke...