Jimenez: Filipina tetap menjadi tujuan yang menarik dan aman

MANILA, Filipina - Departemen Pariwisata (DOT) tidak khawatir tentang pemasaran Filipina sebagai tujuan wisata meskipun ada peringatan perjalanan yang merugikan di negara tersebut.

MANILA, Filipina - Departemen Pariwisata (DOT) tidak khawatir tentang pemasaran Filipina sebagai tujuan wisata meskipun ada peringatan perjalanan yang merugikan di negara tersebut.

Kedutaan Besar Amerika Serikat sebelumnya mengatakan tidak akan mencabut peringatan perjalanan di Filipina selama masih ada laporan pemboman dan kejahatan yang dilakukan terhadap turis.

Sekretaris Pariwisata Ramon Jimenez mengatakan bahwa meskipun ada peringatan perjalanan yang merugikan ke Filipina, lebih dari tiga juta wisatawan masih datang, bukti bahwa negara tersebut merupakan tujuan yang menarik dan aman.

“Anda tidak mendapatkan 3.5 juta hingga 3.6 juta pengunjung jika Anda adalah negara paling ditakuti di dunia,” katanya.

Dia mengatakan bahwa sementara masalah seperti polusi dan kejahatan ada di negara itu, Filipina juga memiliki salah satu distrik bisnis paling efisien dan beberapa spa dan tempat makan terbaik di dunia.

“Anda bisa pergi ke kota di negara lain yang hotelnya bagus, tapi pelayanannya buruk. Terlepas dari polusi, kotoran, dll., Ini mungkin salah satu kota paling dinamis di dunia, ”tambah Jimenez.

Asisten Sekretaris Pariwisata Benito Bengzon mengatakan bahwa kedutaan asing secara teratur mengeluarkan travel advisories tetapi tidak mempengaruhi kedatangan turis di negara tersebut.

DOT datang dengan slogan pariwisata baru. Komite Penawaran dan Penghargaan Khusus (SBAC) sedang mengevaluasi proposal tujuh perusahaan periklanan untuk merek negara baru.

WOW Philippines, yang dikonsep oleh mantan senator Richard Gordon, adalah slogan pariwisata paling sukses di departemen itu.

Jimenez mengatakan dia juga sedang meninjau Rencana Pembangunan Pariwisata Nasional yang disusun oleh pendahulunya Alberto Lim.

“Kami belum menyelesaikan review, tapi tujuan kami adalah menyelesaikan proposal. Saya berharap bisa mempertahankan banyak karena masuk akal meski beberapa area perlu pengetatan dan pemfokusan ulang, ”ujarnya.

Pada saat yang sama, departemen juga memanfaatkan situs jejaring sosial untuk mempromosikan pariwisata di negara tersebut.

“Saya tidak bisa membuat Palawan lebih indah dari sekarang, tapi celah itu mengubah orang menjadi unit pariwisata yang bersemangat. Bayangkan jika semua orang hanya membuat blog tentang apa yang indah itu negara, ”kata Jimenez.

Dia mengatakan dia juga bertemu dengan anggota Kongres Pariwisata untuk menyatukan industri.

DOT menargetkan kedatangan 6 juta wisatawan pada 2016.

<

Tentang Penulis

Linda Hohnholz

Pemimpin redaksi untuk eTurboNews berbasis di markas eTN.

Bagikan ke...