Irak ada di pikiran Lufthansa

Pada World Travel Market November lalu di London, kedatangan delegasi Irak mungkin salah satu yang paling dinanti karena berbagai alasan.

Pada World Travel Market bulan November lalu di London, kedatangan delegasi Irak mungkin merupakan salah satu yang paling dinantikan karena berbagai alasan. Masalah visa akhirnya menjadi kendala di saat-saat terakhir, namun hal ini tidak menghalangi industri perjalanan dan pariwisata untuk memasukkan Irak ke dalam program mereka. Perusahaan terbaru yang melakukan langkah berani tersebut adalah Lufthansa Airlines dari Jerman.

“Seiring dengan semakin terbukanya Irak terhadap penerbangan sipil, permintaan penerbangan ke negara tersebut pun meningkat,” kata Lufthansa. “Oleh karena itu, Lufthansa sedang mempertimbangkan kemungkinan meluncurkan beberapa layanan baru ke Irak dan saat ini berencana untuk melayani ibu kota, Bagdad, dan kota Erbil di Irak Utara dari Frankfurt dan Munich.”

Lufthansa menambahkan pihaknya berencana meluncurkan layanan baru tersebut pada musim panas 2010, setelah pihaknya memperoleh izin lalu lintas yang diperlukan. “Persyaratan infrastruktur lebih lanjut juga sedang diperiksa. Dengan dimulainya kembali penerbangan ke Irak, Lufthansa menjalankan kebijakannya untuk memperluas jaringan rutenya di Timur Tengah, yang saat ini melayani 89 penerbangan per minggu ke 13 tujuan di sepuluh negara.”

Lufthansa mengoperasikan penerbangan ke Baghdad dari tahun 1956 hingga dimulainya Perang Teluk pada tahun 1990. Erbil telah dilayani dari Wina oleh Austrian Airlines, yang merupakan bagian dari Lufthansa Group. Mulai musim panas mendatang, Baghdad dan Erbil akan dihubungkan ke hub Lufthansa di Frankfurt dan Munich dan dengan demikian akan diintegrasikan ke dalam jaringan rute global Lufthansa.

Waktu dan tarif penerbangan yang tepat akan diumumkan di kemudian hari segera setelah pemesanan untuk rute baru dibuka, tambah maskapai Jerman itu.

Lufthansa Airlines adalah salah satu maskapai penerbangan terbesar di dunia. Maskapai ini terbang ke 190 tujuan di 78 negara dari pusatnya di Frankfurt dan Munich/Jerman. Di Timur Tengah Lufthansa melayani 13 kota di 10 negara dengan total 89 penerbangan seminggu.

<

Tentang Penulis

Linda Hohnholz

Pemimpin redaksi untuk eTurboNews berbasis di markas eTN.

Bagikan ke...