Migrasi Paus Bungkuk Raksasa melalui Seychelles

SeychellesHBW
SeychellesHBW
Ditulis oleh Juergen T Steinmetz

Dengan monsun Tenggara yang berayun penuh di Seychelles, kegiatan seperti berperahu, memancing sewaan, menyelam, dan snorkeling tidak cukup menguntungkan bagi wisatawan yang ingin mengalami yang terbaik yang ditawarkan Seychelles. Di sisi lain, musim berangin juga membawa serta paus bungkuk.

Paus Bungkuk melakukan migrasi tahunan yang panjang dan sulit dari Perairan Selatan Antartika yang dingin, yang juga merupakan tempat makan musim dingin mereka, ke perairan hangat di sekitar khatulistiwa. Menariknya, paus bungkuk menunjukkan kesetiaan situs yang tinggi, dan Seychelles beruntung menjadi salah satu tempat umum yang sering mereka kunjungi. Paus bungkuk datang ke daerah tropis untuk melahirkan. Ada banyak teori untuk migrasi mereka ke utara tetapi masih belum meyakinkan para peneliti. Satu hipotesis menunjukkan bahwa mereka menggunakan daerah tropis sebagai perlindungan dari predasi paus pembunuh anak-anak mereka. Lain adalah bahwa anak sapi mendapat manfaat dari termoregulasi berada di perairan yang lebih hangat.

Biasanya, sebagian besar penampakan bungkuk di sekitar Seychelles terjadi di sekitar atol Aldabra dan pulau-pulau luar. Tim Aldabra telah memiliki 23 penampakan pada bulan Juli saja dengan paus terlihat bergerak ke utara. Tim mengambil keuntungan dari hari Minggu yang tenang dan langka untuk menyelam bersama seekor betina dewasa dan anaknya. Mereka menggambarkan pengalaman itu sebagai luar biasa, mendebarkan dan cukup emosional.

APA YANG PERLU DIPERHATIKAN DARI PASAL INI:

  • The Humpback whales make their long and arduous annual migration from the cold Southern Waters of the Antarctic, which is also their winter feeding grounds, to the warm waters around the equator.
  • With the South-East monsoon in full swing in the Seychelles, activities such as boating, charter fishing, diving, and snorkeling are not quite favorable for the tourists wanting to experience the best that Seychelles has to offer.
  • The team took advantage of a rare calm Sunday to dive along an adult female and her calf.

<

Tentang Penulis

Juergen T Steinmetz

Juergen Thomas Steinmetz terus bekerja di industri perjalanan dan pariwisata sejak remaja di Jerman (1977).
Dia menemukan eTurboNews pada tahun 1999 sebagai buletin online pertama untuk industri pariwisata perjalanan global.

1 Pesan
Terbaru
sulung
Masukan Inline
Lihat semua komentar
Bagikan ke...