Tanah longsor yang mematikan menewaskan sedikitnya lima orang di Filipina

0a1a-258
0a1a-258

Hujan monsun berhari-hari telah memicu tanah longsor di dua provinsi di Filipina yang menewaskan sedikitnya lima orang, kata para pejabat pada Sabtu. Empat orang lagi hilang.

Tanah longsor mengubur tiga orang hidup-hidup di Legazpi, sebuah kota di provinsi Albay di selatan Manila.

Walikota Kota Legazpi Noel Rosal mengatakan seorang bocah lelaki berusia tiga tahun, seorang gadis berusia 20 tahun dan seorang lelaki berusia 26 tahun tewas ketika rumah mereka di desa San Francisco dilanda tanah longsor pada Sabtu pagi.

Ketiganya dikabarkan tinggal satu rumah bersama 10 orang lainnya saat longsor terjadi. 10 orang lainnya selamat, kata Rosal.

Dua orang juga tewas dalam tanah longsor lainnya di dekat Kota Sorsogon di provinsi Sorsogon juga pada hari Sabtu.

Pihak berwenang menyalahkan tanah longsor karena hujan lebat yang tampaknya mengendurkan tanah.

Administrasi Layanan Atmosfer, Geografis, dan Astronomi Filipina sebelumnya memperingatkan bahwa hujan lebat yang dibawa oleh depresi tropis dapat turun di Filipina bagian utara dan tengah.

Depresi tropis telah melemah menjadi daerah bertekanan rendah setelah mendarat di Samar Timur di Filipina tengah pada hari Sabtu.

Sebagian besar provinsi Samar Utara, Albay dan Sorsogon dibanjiri, menurut laporan berita.

APA YANG PERLU DIPERHATIKAN DARI PASAL INI:

  • Walikota Kota Legazpi Noel Rosal mengatakan seorang bocah lelaki berusia tiga tahun, seorang gadis berusia 20 tahun dan seorang lelaki berusia 26 tahun tewas ketika rumah mereka di desa San Francisco dilanda tanah longsor pada Sabtu pagi.
  • Depresi tropis telah melemah menjadi daerah bertekanan rendah setelah mendarat di Samar Timur di Filipina tengah pada hari Sabtu.
  • Dua orang juga tewas dalam tanah longsor lainnya di dekat Kota Sorsogon di provinsi Sorsogon juga pada hari Sabtu.

<

Tentang Penulis

Pemimpin Redaksi Penugasan

Pemimpin redaksi Tugas adalah Oleg Siziakov

Bagikan ke...