Turis Amerika Ditangkap di Moskow Setelah Pertengkaran Biden-Trump yang Mabuk

Turis Amerika Ditangkap di Moskow Setelah Pertengkaran Biden-Trump yang Mabuk
Turis Amerika Ditangkap di Moskow Setelah Pertengkaran Biden-Trump yang Mabuk
Ditulis oleh Harry Johnson

Saat minum alkohol di bar, pengunjung AS itu terlibat pertengkaran dengan teman wanitanya asal Rusia mengenai keunggulan Biden versus Trump.

Menurut sumber kepolisian Rusia, turis Amerika ditangkap di Moskow bar setelah pertikaian sengit mengenai pelantikan Presiden baru AS Donald Trump meningkat menjadi “tindakan vandalisme.”

Dugaan pertengkaran itu terjadi di pusat ibu kota Rusia dengan laporan yang menunjukkan bahwa warga negara AS itu dan teman wanitanya dari Rusia kemungkinan besar dalam keadaan mabuk berat.

Dalam pernyataan yang diberikan kepada media, Kementerian Dalam Negeri Rusia mencatat bahwa pada tanggal 20 Januari, penegak hukum menerima pemberitahuan mengenai gangguan publik di tempat tersebut.

Laporan awal menunjukkan bahwa seorang pria dan seorang wanita, keduanya dalam pengaruh alkohol, mengganggu ketertiban umum di sebuah kafe. Petugas penegak hukum yang menanggapi insiden tersebut menangkap orang-orang tersebut dan membawa mereka ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut, sebagaimana dinyatakan oleh departemen tersebut.

Menurut penegak hukum Rusia, pria yang ditahan itu adalah warga negara Amerika Serikat. Pertengkaran itu dilaporkan bermula dari perdebatan tentang presiden AS, di mana pria Amerika itu mendukung Joe Biden dan rekannya dari Rusia itu tampaknya mengejeknya dengan mendukung Donald Trump.

Saat minum alkohol di bar, pengunjung AS itu terlibat pertengkaran dengan teman wanitanya yang berkebangsaan Rusia mengenai keunggulan Biden versus Trump. Ia mencoba meyakinkan wanita itu bahwa Biden akan menjadi pilihan yang jauh lebih baik, dan ketika wanita itu tidak setuju, pertengkaran mereka memanas, yang mengakibatkan "perilaku agresif" yang menyebabkan "perusakan properti".

Laporan media lokal mengklaim bahwa orang-orang yang terlibat adalah John Jordan, warga negara AS berusia 44 tahun, dan warga Moskow berusia 31 tahun bernama Ruslana. Menurut staf bar, pasangan itu berkomunikasi dalam bahasa Inggris dan telah minum selama sekitar empat jam, di mana mereka mengonsumsi alkohol dalam jumlah yang signifikan.

Karyawan bar dilaporkan telah berupaya meredakan situasi tetapi tidak berhasil. Setelah petugas penegak hukum dan ambulans tiba, orang-orang tersebut dibawa ke unit toksikologi.

Saat ini, pejabat kepolisian Moskow masih merahasiakan informasi tambahan apa pun karena “penyelidikan masih berlangsung”.

Berlangganan
Beritahu
tamu
0 komentar
Terbaru
sulung
Masukan Inline
Lihat semua komentar
0
Akan menyukai pikiran Anda, silakan komentar.x