Dr. Nedret Emiroglou adalah Direktur Penyakit Menular Organisasi Kesehatan Dunia di Jenewa. Pada hari Rabu, dia berbicara di meja Bundar Menteri Pariwisata virtual kedua yang diselenggarakan oleh Dewan Pariwisata Afrika (ATB) di bawah kepemimpinan ATB Project Hope dan Dr. Taleb Rifai, yang memimpin inisiatif ini. Dr. Rifai adalah mantan sekretaris jenderal Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO).
Sementara perlombaan untuk menemukan vaksin COVID-19 yang aman dan efektif terus berlanjut, sebulan yang lalu, negara-negara Afrika menandatangani inisiatif terobosan, yang bertujuan untuk mengamankan setidaknya 220 juta dosis vaksin untuk benua itu, setelah dilisensikan dan disetujui. .
Semua 54 negara di benua itu telah menyatakan minatnya pada COVAX, sebuah inisiatif global yang dipimpin oleh Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi (CEPI), Gavi, Aliansi Vaksin (Gavi), dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Pariwisata merupakan impor penting bagi benua itu. COVID-19 adalah salah satu tantangan utama bagi pariwisata, meskipun beberapa negara di Afrika hanya mencatat tingkat infeksi virus yang sangat rendah.
Dr. Emiroglou memberikan gambaran tentang apa yang telah dilakukan dan bagaimana situasi benua Afrika dapat dievaluasi.
Dengarkan pembaruannya:
Kirim pesan suara: https://anchor.fm/etn/message
Dukung podcast ini: https://anchor.fm/etn/support